Asal-Usul Hari Valentine : 10 Hal Yang Kamu Belum Tahu
10daftarsaya.blogspot.co.id - Event tahunan Valentine's Day hanya sekitaran seminggu lagi. Hari yang paling ditunggu-tunggu mereka yang sedang memadu kasih. Ada yang menunggu hari ini sebagai saat yang tepat untuk 'nembak' calon pasangannya. Blog ini akan membahas sejarah hari kasih sayang atau asal-usul hari valentine.
Bagi yang belum tahu (emang ada...!!??? 🙊), Hari Valentine itu jatuh pada tanggal 14 Februari ya. Tanggal yang sama di setiap tahunnya.
Tradisi yang terjadi pada Hari Kasih Sayang ini adalah saatnya do'i kasih kado atau ngajak ke tempat-tempat romantis. Namun tahukah anda apayang melatar-belakangi munculnya event ini?
Kalau belum tahu baca terus say. Tapi kalau sudah tahu tetap juga baca ya, karena bisa jadi ada yang kamu belum tahu. 👫
Tidak ada sejarawan yang bisa memastikan asal-muasal hari kasih sayang ini. Hanya praduga. Apa saja itu? Nah ini dia.
1. Dimulai dari tanggal 13 sampai 15 Februari, bangsa Romawi selalu menyelenggarakan pesta yang mereka sebut Lupercalia atau Hari Kesuburan.
Lupercalia adalah perayaan menyambut "Lupa", nama serigala betina yang menurut legenda Romawi merawat bayi yatim piatu bernama Romulus dan Remus. Ke-2 orang ini disebut-sebut sebagai pendiri kota Roma di tahun 753 SM.
Pada hari ini, para pria akan menyembelih seekor kambing atau seekor anjing. Lalu wanita lajang akan berkumpul dan berbaris menunggu pria memukul mereka dengan kulit hewan tadi.
Tradisi ini dipercaya bisa membuat wanita menjadi subur.
Tahu gak, kalau semua kegiatan di atas dilakukan dalam keadaan tanpa busana dan mabuk.
Selanjutnya diadakan penarikan undian. Di mana pria akan mengambil nama wanita dari toples atau semacamnya. Wanita yang terpilih akan 'menemani' pria ini pada malam itu dan sepanjang pesta berlangsung. Bila mereka merasa cocok, mereka bisa saja menjadi pasangan hidup.
2. Pada tanggal 14 Februari abad ke-3 Masehi, ada 2 orang bernama Valentine yang dibunuh oleh Kaisar Claudius II (nama lengkapnya Claudius Gothicus dengan sebutan Claudius 'The Cruel') - di tahun yang berbeda.
Valentine yang pertama bernama Saint Valentine - Uskup dari Terni. Dikatakan St. Valentine ini memiliki kemampuan seperti yang dimiliki Nabi Isa a.s. atau Yesus Kristus. Yaitu menyembuhkan kebutaan. Dan dikatakan dia berhasil menyembuhkan kebutaan dari seorang gadis.
Kaisar Claudius menentang segala hal yang berbau Kristen di masa itu. Dan melihat tindakan meniru apa yang dilakukan nabi tersebut, menyebabkan ia dijebloskan ke penjara.
Pada awalnya timbul rasa suka pada diri Kaisar terhadap beliau. Namun belakangan di saat St. Valentine berusaha mengajak Kaisar memeluk agama Kristen, Kaisar pun memerintahkan beliau dihukum mati.
Valentine kedua adalah Pendeta Valentine dari Roma. Kala itu Kaisar Claudius mengeluarkan aturan larangan menikah bagi warganya. Karena menurut beliau pria menikah tidak akan bersedia menjadi tentara kekaisaran atau paling tidak akan terganggu karenanya.
Sang Pendeta ketahuan menikahkan seorang tentara, dan beliau dijebloskan ke penjara. Menurut legenda, di penjara beliau jatuh cinta pada putri Asterius bernama Julia. Asterius ini adalah orang yang menangkap Valentine.
Sebelum ia dipukuli, dilempar batu, dan akhirnya dipancung pada 14 Februari 269 M, ia mengirimkan surat dengan ditutupi pesan "From Your Valentine".
Ada yang bilang Julia ini tadinya buta, dan disembuhkan oleh sang pendeta. Saat ini tengkorak dari Julia bisa dilihat di kota Roma, Itali.
Jika dilihat ada kemiripan cerita antara ke-2 Valentine ini. Oleh karenanya beberapa sejarawan beranggapan keduanya bisa jadi adalah orang yang sama. (Sumber: http://starcasm.net/archives/143869)
Karena dianggap sebagai martir, kematian mereka dihormati oleh Gereja Katolik, dengan menyebut tanggal 14 Februari sebagai Hari St. Valentine.
3. Paus Gelasius I - menjabat Paus sejak 1 Maret 492 sampai 19 November 496 M - menggabungkan ke-2 kegiatan di atas (Lupercalia dan Hari St. Valentine). Tujuan Paus adalah untuk menghapus tradisi kaum pagan.
Kaum pagan itu artinya mereka yang menyembah berhala atau mereka yang tidak beragama.
Namun sayangnya, hanya nama saja yang berubah. Oh ya, mereka juga sudah memakai baju saat melakukan perayaan ini. Namun kegiatan yang terjadi tetap saja tidak berubah. Kegiatan yang dipenuhi minuman keras dan cinta.
4. Ini juga diduga asal-usul Hari Valentine. Bangsa Normandia di masa yang sama juga memiliki perayaan yang disebut Hari Galatin. Galatin ini berarti "Kekasih Para Wanita".
Kalau diperhatikan sebutannya kan mirip-mirip dengan Valentine. Terus maknanya juga mirip-mirip dengan Hari Kasih Sayang kan?
Terus ada satu fakta lagi nih. Huruf G dalam bahasa Normandia itu disebut atau dilafalkan seperti layaknya menyebut huruf V. Nah lo...
5. Yang paling berperan memperkenalkan Hari Kasih Sayang ini ke dunia modern adalah Shakespeare dan Chaucer. Kisah-kisah romantisme yang mereka ciptakan, dengan latar belakang event Valentine's Day membuatnya dikenal di Inggris dan menjalar ke seluruh Eropa dan kemudian dunia.
6. Sejak tanggal 14 Februari dinyatakan sebagai Hari Valentine oleh Paus Gelasius I, Gereja Katolik memasukkan tanggal ini sebagai hari yang patut dikenang di kalender gereja. Hal ini berlanjut hingga tahun 1969 M, di mana Paus Paul VI menghapusnya dari kalender.
7. Simbol Valentine's Day biasanya selalu menampilkan bunga ros merah, cupid, dan gambar hati. Apa asal-usulnya?
Bunga Ros adalah bunga favorit dari Dewa Venus - Dewa Cinta. Warna merah menggambarkan rasa yang sangat kuat dan mendalam.
Cupid dalam mitologi Romawi adalah Dewa Gairah, Kasih Sayang dan Cinta Penuh Birahi. Sedangkan gambar hati sebagai lambang cinta tidak diketahui asal-usul pastinya.
8. Bagi mereka yang masih jomblo, Hari Valentine ini dikenal dengan istilah Single Awareness Day (SAD) alias Hari Kesadaran Jomblo. 😅
9. Di Finlandia hari ini dikenal dengan nama yang berbeda, yaitu Ystävänpäivä. Ribet ya bacanya. Nyerah deh. Ystävänpäivä artinya Hari Pertemanan. Di hari ini mereka merayakan pertemanan dan bukannya cinta pada kekasih.
10. Salah satu kebiasaan di Lupercalia juga masih diadopsi di Abad Pertengahan. Di mana pria dan wanita mengambil nama yang tertulis pada secarik kertas dari dalam tempat undian. Dan nama pria/wanita yang diambil harus disematkan di kerah baju selama seminggu. Sehingga semua orang tahu siapa pasangannya.
Unik dan aneh ya? Setelah membaca Asal Usul Hari Valentine ini, mungkin ada yang ingin membaca artikel ini - SMS Romantis untuk Hari Valentine. Artikel jadul yang saya yakin belum basi dan masih bisa anda contoh pesan untuk si doi.
Bagi yang belum tahu (emang ada...!!??? 🙊), Hari Valentine itu jatuh pada tanggal 14 Februari ya. Tanggal yang sama di setiap tahunnya.
Tradisi yang terjadi pada Hari Kasih Sayang ini adalah saatnya do'i kasih kado atau ngajak ke tempat-tempat romantis. Namun tahukah anda apayang melatar-belakangi munculnya event ini?
Kalau belum tahu baca terus say. Tapi kalau sudah tahu tetap juga baca ya, karena bisa jadi ada yang kamu belum tahu. 👫
10 Fakta Unik Asal-Usul Hari Valentine Dan Fakta Lainnya
Tidak ada sejarawan yang bisa memastikan asal-muasal hari kasih sayang ini. Hanya praduga. Apa saja itu? Nah ini dia.
1. Dimulai dari tanggal 13 sampai 15 Februari, bangsa Romawi selalu menyelenggarakan pesta yang mereka sebut Lupercalia atau Hari Kesuburan.
Lupercalia adalah perayaan menyambut "Lupa", nama serigala betina yang menurut legenda Romawi merawat bayi yatim piatu bernama Romulus dan Remus. Ke-2 orang ini disebut-sebut sebagai pendiri kota Roma di tahun 753 SM.
Pada hari ini, para pria akan menyembelih seekor kambing atau seekor anjing. Lalu wanita lajang akan berkumpul dan berbaris menunggu pria memukul mereka dengan kulit hewan tadi.
Tradisi ini dipercaya bisa membuat wanita menjadi subur.
Tahu gak, kalau semua kegiatan di atas dilakukan dalam keadaan tanpa busana dan mabuk.
Selanjutnya diadakan penarikan undian. Di mana pria akan mengambil nama wanita dari toples atau semacamnya. Wanita yang terpilih akan 'menemani' pria ini pada malam itu dan sepanjang pesta berlangsung. Bila mereka merasa cocok, mereka bisa saja menjadi pasangan hidup.
2. Pada tanggal 14 Februari abad ke-3 Masehi, ada 2 orang bernama Valentine yang dibunuh oleh Kaisar Claudius II (nama lengkapnya Claudius Gothicus dengan sebutan Claudius 'The Cruel') - di tahun yang berbeda.
Valentine yang pertama bernama Saint Valentine - Uskup dari Terni. Dikatakan St. Valentine ini memiliki kemampuan seperti yang dimiliki Nabi Isa a.s. atau Yesus Kristus. Yaitu menyembuhkan kebutaan. Dan dikatakan dia berhasil menyembuhkan kebutaan dari seorang gadis.
Kaisar Claudius menentang segala hal yang berbau Kristen di masa itu. Dan melihat tindakan meniru apa yang dilakukan nabi tersebut, menyebabkan ia dijebloskan ke penjara.
Pada awalnya timbul rasa suka pada diri Kaisar terhadap beliau. Namun belakangan di saat St. Valentine berusaha mengajak Kaisar memeluk agama Kristen, Kaisar pun memerintahkan beliau dihukum mati.
Valentine kedua adalah Pendeta Valentine dari Roma. Kala itu Kaisar Claudius mengeluarkan aturan larangan menikah bagi warganya. Karena menurut beliau pria menikah tidak akan bersedia menjadi tentara kekaisaran atau paling tidak akan terganggu karenanya.
Sang Pendeta ketahuan menikahkan seorang tentara, dan beliau dijebloskan ke penjara. Menurut legenda, di penjara beliau jatuh cinta pada putri Asterius bernama Julia. Asterius ini adalah orang yang menangkap Valentine.
Sebelum ia dipukuli, dilempar batu, dan akhirnya dipancung pada 14 Februari 269 M, ia mengirimkan surat dengan ditutupi pesan "From Your Valentine".
Ada yang bilang Julia ini tadinya buta, dan disembuhkan oleh sang pendeta. Saat ini tengkorak dari Julia bisa dilihat di kota Roma, Itali.
Jika dilihat ada kemiripan cerita antara ke-2 Valentine ini. Oleh karenanya beberapa sejarawan beranggapan keduanya bisa jadi adalah orang yang sama. (Sumber: http://starcasm.net/archives/143869)
Karena dianggap sebagai martir, kematian mereka dihormati oleh Gereja Katolik, dengan menyebut tanggal 14 Februari sebagai Hari St. Valentine.
3. Paus Gelasius I - menjabat Paus sejak 1 Maret 492 sampai 19 November 496 M - menggabungkan ke-2 kegiatan di atas (Lupercalia dan Hari St. Valentine). Tujuan Paus adalah untuk menghapus tradisi kaum pagan.
Kaum pagan itu artinya mereka yang menyembah berhala atau mereka yang tidak beragama.
Namun sayangnya, hanya nama saja yang berubah. Oh ya, mereka juga sudah memakai baju saat melakukan perayaan ini. Namun kegiatan yang terjadi tetap saja tidak berubah. Kegiatan yang dipenuhi minuman keras dan cinta.
4. Ini juga diduga asal-usul Hari Valentine. Bangsa Normandia di masa yang sama juga memiliki perayaan yang disebut Hari Galatin. Galatin ini berarti "Kekasih Para Wanita".
Kalau diperhatikan sebutannya kan mirip-mirip dengan Valentine. Terus maknanya juga mirip-mirip dengan Hari Kasih Sayang kan?
Terus ada satu fakta lagi nih. Huruf G dalam bahasa Normandia itu disebut atau dilafalkan seperti layaknya menyebut huruf V. Nah lo...
5. Yang paling berperan memperkenalkan Hari Kasih Sayang ini ke dunia modern adalah Shakespeare dan Chaucer. Kisah-kisah romantisme yang mereka ciptakan, dengan latar belakang event Valentine's Day membuatnya dikenal di Inggris dan menjalar ke seluruh Eropa dan kemudian dunia.
6. Sejak tanggal 14 Februari dinyatakan sebagai Hari Valentine oleh Paus Gelasius I, Gereja Katolik memasukkan tanggal ini sebagai hari yang patut dikenang di kalender gereja. Hal ini berlanjut hingga tahun 1969 M, di mana Paus Paul VI menghapusnya dari kalender.
7. Simbol Valentine's Day biasanya selalu menampilkan bunga ros merah, cupid, dan gambar hati. Apa asal-usulnya?
Bunga Ros adalah bunga favorit dari Dewa Venus - Dewa Cinta. Warna merah menggambarkan rasa yang sangat kuat dan mendalam.
 |
| Cupid - Dewa Gairah dan Cinta |
Cupid dalam mitologi Romawi adalah Dewa Gairah, Kasih Sayang dan Cinta Penuh Birahi. Sedangkan gambar hati sebagai lambang cinta tidak diketahui asal-usul pastinya.
8. Bagi mereka yang masih jomblo, Hari Valentine ini dikenal dengan istilah Single Awareness Day (SAD) alias Hari Kesadaran Jomblo. 😅
9. Di Finlandia hari ini dikenal dengan nama yang berbeda, yaitu Ystävänpäivä. Ribet ya bacanya. Nyerah deh. Ystävänpäivä artinya Hari Pertemanan. Di hari ini mereka merayakan pertemanan dan bukannya cinta pada kekasih.
10. Salah satu kebiasaan di Lupercalia juga masih diadopsi di Abad Pertengahan. Di mana pria dan wanita mengambil nama yang tertulis pada secarik kertas dari dalam tempat undian. Dan nama pria/wanita yang diambil harus disematkan di kerah baju selama seminggu. Sehingga semua orang tahu siapa pasangannya.
Unik dan aneh ya? Setelah membaca Asal Usul Hari Valentine ini, mungkin ada yang ingin membaca artikel ini - SMS Romantis untuk Hari Valentine. Artikel jadul yang saya yakin belum basi dan masih bisa anda contoh pesan untuk si doi.
Post a Comment